*RENUNGAN: _"empat jenis perkawinan"_*
👉 Jenis perkawinan bagaikan *Raksasa dan Dewi*, ketika seorang suami jahat tidak memiliki moralitas, namun *istrinya baik hati, memiliki moralitas sangat baik*. Kendati sering mendapatkan perlakuan kurang baik dari suami, istri tidak marah maupun sakit hati, justeru memaafkan sifat buruk suaminya.
👉 Jenis perkawinan bagaikan *Raksasi dan Dewa*, karena seorang isteri memiliki sifat jahat tidak bermoral, sedangkan *suaminya baik hati serta bijaksana.* Kendati memiliki istri jahat, tetap menyayangi juga dengan sabar membimbing, agar istri berubah menjadi istri yang baik.
👉 Jenis perkawinan bagaikan *Raksasa dan Raksasi,* pasangan suami isteri sama tidak memiliki moralitas, juga sama *berhati jahat.* Hampir setiap hari bertengkar, tidak ada kedamaian serta kebahagiaan, hidupnya seperti di *alam neraka.*
👉 Jenis perkawinan terbaik bagaikan pasangan *Dewa dan Dewi,* hidup rukun saling mencintai, saling percaya, saling menghargai, saling membantu, seperti hidup di *alam dewa*. Bekah dari kebaikan, serta memiliki moralitas dari dua belah suami dan istri.
👉 *_Bahagia maupun menderita tergantung pada dirinya sendiri, surga serta neraka adalah akibat dari perbuatannya sendiri, status bagaikan dewa atau dewi, termasuk raksasa juga raksasi, merupakan wujud dari perbuatannya sendiri._*
✍ {B.Saddhaviro}
Kamis, 08 Juni 2017
Rabu, 07 Juni 2017
Tiga Karakter Kehidupan
*RENUNGAN: _"tiga karakter kebaikan"_*
👉 *Positif pasti.* Adalah perbuatan baik dilakukan karena menunggu kesempatan, atau menunggu hari maupun waktu baik, baru melakukan perbuatan baik. Karena *bersifat menunggu* maka kebaikannya berkarakter positif pasif.
👉 *Positif aktif.* Berbuat baik tidak menunggu waktu maupun hari baik, untuk melakukan perbuatan baik. Setiap waktu adalah *waktu baik atau kesempatan* untuk digunakan berbuat baik, karena perbuatan baik itulah, maka waktu maupun hari menjadi baik. Begitu aktif dan *tidak menunggu*, jenis kebaikan ini berkarakter positif aktif.
👉 *Positif kreatif.* Selain aktif berbuat baik untuk dirinya sendiri maupun buat orang lain, juga selalu memotivasi maupun memberi contoh kepada pihak lain, agar *semua pihak* mau melakukan perbuatan baik. Karena selalu melakukan kebaikan dengan menggunakan *berbagai cara serta terobosan*, maka kebaikan jenis ini berkarakter positif kolektif.
👉 *_Positif pasti merupakan kebaikan lemah karena bersifat menunggu, positif aktif lebih baik serta kuat karena tidak mengganggu, dan yang terbaik adalah positif kreatif, karena banyak cara untuk melakukan kebaikan._*
✍ {B.Saddhaviro}
👉 *Positif pasti.* Adalah perbuatan baik dilakukan karena menunggu kesempatan, atau menunggu hari maupun waktu baik, baru melakukan perbuatan baik. Karena *bersifat menunggu* maka kebaikannya berkarakter positif pasif.
👉 *Positif aktif.* Berbuat baik tidak menunggu waktu maupun hari baik, untuk melakukan perbuatan baik. Setiap waktu adalah *waktu baik atau kesempatan* untuk digunakan berbuat baik, karena perbuatan baik itulah, maka waktu maupun hari menjadi baik. Begitu aktif dan *tidak menunggu*, jenis kebaikan ini berkarakter positif aktif.
👉 *Positif kreatif.* Selain aktif berbuat baik untuk dirinya sendiri maupun buat orang lain, juga selalu memotivasi maupun memberi contoh kepada pihak lain, agar *semua pihak* mau melakukan perbuatan baik. Karena selalu melakukan kebaikan dengan menggunakan *berbagai cara serta terobosan*, maka kebaikan jenis ini berkarakter positif kolektif.
👉 *_Positif pasti merupakan kebaikan lemah karena bersifat menunggu, positif aktif lebih baik serta kuat karena tidak mengganggu, dan yang terbaik adalah positif kreatif, karena banyak cara untuk melakukan kebaikan._*
✍ {B.Saddhaviro}
Langganan:
Postingan (Atom)